Konsekuensiini ada untuk memberikan efek jera supaya tidak mengulangi kesalahan yang sama. Adapun alasan mengapa manusia membutuhkan aturan adalah: Supaya hidup aman dan damai tanpa ada keributan. Sebagai tujuan hidup untuk membentuk insan yang beretika dan bermoral. Sebagai pedoman untuk menjalani kehidupan sosial. Sesungguhnyasebaik-baik bekal adalah takwa." (QS al-Baqarah:197). Kehidupan dunia hanya sementara. Jadikan iman sebagai motivator, pendorong diri untuk terus beramal saleh. Sebab, hanya amal saleh yang akan menemani perjalanan kita, kelak setelah mati. Manfaatkan waktu yang terbatas ini untuk beribadah sebaik mungkin. MengapaKita Beramal? Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock. "Jika banyak beramal, maka anda akan mendapatkan lebih banyak rezeki." Itulah perkataan yang sering kita dengar. Mengapa demikian ? Cobalah kita simak ilustrasi di bawah ini Suatu hari ketika bertemu dengan seorang sahabat sebut saja Andi, lalu Andi pun berceritera bahwa di MenyeimbangkanUrusan Dunia dan Akhirat. Abi Abdul Jabbar. 13 August 2020. rubrik: Islamika, Renungan Hati. A Muslim woman prays in her home. MADANINEWS.ID, JAKARTA — Suatu ketika Nabi Muhammad mendengar kabar bahwa Abdullah bin Amr bin Ash berpuasa setiap hari, serta selalu salat malam, kemudian Nabi bertanya kepadanya:" apakah kamu AlimusriSemjan Putra MA. Ayat tersebut menjelaskan bahwa Allah swt menjanjikan kepada orang yang beramal shalih baik itu perempuan atau laki-laki dan ia beriman untuk memberikan kehidupan yang baik serta pahala yang lebih baik dari apa yang ia amalkan sebagai balasan. Di alam akhirat manusia akan merasakan amal yang ditanamnya di dunia. ManfaatSedekah - Saling tolong-menolong adalah perintah agama yang perlu dilakukan. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan bersedekah kepada orang yang membutuhkan. Mengutip buku berjudul 101 Info tentang Sedekah yang ditulis oleh Ridwan Abqary (2010), sedekah adalah pemberian seorang muslim kepada orang lain secara ikhlas tanpa ada batasan waktu maupun jumlah tertentu. SuksesDunia Akhirat Menurut Islam. Dalam menjalankan kehidupan di dunia, manusia terutama umat muslim tentunya ingin hidup sukses baik didunia maupun diakhirat (baca dunia menurut islam ). Sukses sendiri terkadang disalah artikan oleh sebagian orang dan mereka menganggap kesuksesan dalam hidup adalah ketika mereka memiliki harta yang berlimpah Adapunkehidupan akhirat adalah kehidupan hakiki. Di dalamnya terdapat semua elemen kehidupan, yaitu keabadian, kebahagiaan, keselamatan, dan kegembiraan. la adalah kehidupan hakiki, yang ketika manusia menyaksikan kenyataan-kenyataannya, niscaya ia mengatakan, "Duhai andaikata dulu aku melakukan amal sholih untuk hidupku ini.". 4Ipmtu0. Jakarta - 'Bekal apa yang harus dipersiapkan oleh manusia untuk menghadapi kematian atau pun hari kiamat?' Pertanyaan ini biasa ditemukan dalam contoh soal Pendidikan Agama Islam Kelas 12 'kan, detikers? Namun, tidak perlu tersebut dapat dijawab melalui salah satu sabda Rasulullah SAW. Berikut bunyi bacaan dan terjemahannya,عَنْ أبي يَعْلَى شَدَّادِ بْن أَوْسٍ عن النَّبيّ ﷺ قَالَ الكَيِّس مَنْ دَانَ نَفْسَهُ, وَعَمِلَ لِما بَعْدَ الْموْتِ, وَالْعَاجِزُ مَنْ أَتْبَعَ نَفْسَه هَواهَا, وتمَنَّى عَلَى اللَّهِ رواه التِّرْمِذيُّ وقالَ حديثٌ حَسَنٌ, وقال الترمذي وغيره من العلماء معني دان نفسه أي حاسبهاArtinya "Orang yang cerdas adalah yang menekan nafsunya dan beramal untuk kehidupan setelah kematian, sedangkan orang dungu adalah yang mengikuti hawa nafsunya dan mengangankan kepada Allah berbagai angan-angan." HR At Tirmidzi.Selain itu, bekal yang perlu dipersiapkan sebelum bertemu dengan Allah SWT juga sempat disinggung dalam surat Al Kahfi ayat 110قُلْ إِنَّمَا أَنَا بَشَرٌ مِثْلُكُمْ يُوحَىٰ إِلَيَّ أَنَّمَا إِلَٰهُكُمْ إِلَٰهٌ وَاحِدٌ ۖ فَمَنْ كَانَ يَرْجُو لِقَاءَ رَبِّهِ فَلْيَعْمَلْ عَمَلًا صَالِحًا وَلَا يُشْرِكْ بِعِبَادَةِ رَبِّهِ أَحَدًاArtinya "Katakanlah Muhammad, "Sesungguhnya aku ini hanya seorang manusia seperti kamu, yang telah menerima wahyu, bahwa sesungguhnya Tuhan kamu adalah Tuhan Yang Maha Esa." Maka barangsiapa mengharap pertemuan dengan Tuhannya maka hendaklah dia mengerjakan kebajikan dan janganlah dia mempersekutukan dengan sesuatu pun dalam beribadah kepada Tuhannya."Berdasarkan kedua dalil di atas, sebaik-baiknya bekal yang harus dipersiapkan untuk menghadapi kematian atau hari kiamat adalah amal sholeh atau kebajikan. Melalui ayat di atas juga, Allah SWT memerintahkan manusia untuk melaksanakan ibadah dengan tulus dan ikhlas, semata-mata karena Allah SWT ta'ala."Barangsiapa yang mengharapkan pahala dari Allah pada hari perjumpaan denganNya, maka hendaklah ia tulus ikhlas dalam ibadahnya, mengesakan Allah dalam rububiyah dan uluhiyah-Nya dan tidak syirik," tulis Kementerian Agama RI dalam sholeh dalam kehidupan di dunia akan memberatkan timbangan kebaikan kita di akhirat. Sebab itu, amal sholeh menjadi salah satu bekal yang paling utama bagi manusia di akhirat kelak sebagaimana yang dikutip dari buku Be Excellent Menjadi Pribadi Terpuji karya H. Ahmad amal sholeh, amar ma'ruf nahi munkar juga bisa dipersiapkan bagi manusia sebagai bekalnya saat mengahadapi kematian dan hari kiamat. Amar ma'ruf berarti memerintahkan orang lain melakukan kebaikan, sementara nahi munkar artinya mencegah manusia dari melakukan kemungkaran."Melakukan amar ma'ruf nahi munkar paling tidak kita menjadi orang yang melakukan kebaikan dan mencegah diri dari melakukan kemunkaran," tulis H. Ahmad Yani dalam penjelasan mengenai sebaik-baiknya bekal yang harus dipersiapkan manusia untuk menghadapi kematian atau pun hari kiamat. Semoga bermanfaat ya, detikers. Simak Video "Permintaan Maaf Wanita Simpan Al-Qur'an Dekat Sesajen-Akui Tertarik Islam" [GambasVideo 20detik] rah/row